Tuesday 7 April 2015

JIWA PALSU


JIWA PALSU

Oleh : Puteri Angin Utara


Kutatap bulan murung
diujung pergantian musim
Lirihkan jeritan hati, tapi
Kamu cukup mengerti

Aku berjalan di jalur angin
Mengapa aku hidup di dunia yg begitu dingin?
Berat rasanya untuk mati
Berikan aku cinta! Dan
Bantu aku temukan matahari

Aku tersesat di tempat yang sunyi
Aku bersumpah, tak akan menangis meski
Air mata penuhi mataku dan
Malam gelisah menjeratku


Dalam saat yang paling gelap
Aku berkata pada diri sendiri
"Aku tak butuh cahaya!"
Lalu aku menemukan purnama baru
Setelah aku buta

No comments:

Post a Comment